https://kuesioner.oxygen.id/nbproject/private/spulsa/ https://rsudsosodoro.bojonegorokab.go.id/wp-content/-/rs-dana/ https://rsudsosodoro.bojonegorokab.go.id/wp-content/plugins/demo-gratis/ https://akhmal.smkn1samarinda.sch.id/wp-includes/spulsa/ https://aeac.psti.unisayogya.ac.id/wp-includes/system/ https://taep.umm.ac.id/template/app/ https://sinar.febi.iainlangsa.ac.id/febisystem/plugins/selotgacorku/ https://digilib.unjani.ac.id/wp-includes/class/sdana/ https://lapor.jogjaprov.go.id/admin/demo/ https://desawisata.kemendesa.go.id/vendor/sgacor/

6 Desa Lokus Stunting Kabupaten Dairi ditetapkan menjadi lokasi SPAM Perdesaan Padat Karya Tahun 2021 – DAIRI CEGAH STUNTING
Berita

6 Desa Lokus Stunting Kabupaten Dairi ditetapkan menjadi lokasi SPAM Perdesaan Padat Karya Tahun 2021

Bappeda Kabupaten Dairi melaksanakan Rapat Koordinasi terkait dengan Kegiatan SPAM Perdesaan Padat Karya untuk Stunting Tahun 2021 Jumat (6/8/2021) di Aula Bappeda Kabupaten Dairi.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengkoordinasikan perencanaan terhadap identifkasi pemetaan sosial di 6 Desa/ Kelurahan yang menjadi Lokasi SPAM Perdesaan Padat Karya Tahun 2021 melalui Surat Kementerian PUPR Dirjen Cipta Karya Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara No: HK.0101-Ca/256 tang

Kepala Bappeda Kabupaten Dairi, Ir. Hotmaida D.U. Butarbutar, MT dalam sambutannya mengatakan bahwa ada 25 Desa yang menjadi Lokus stunting Kabupaten Dairi Tahun 2021 melalui Peraturan Bupati Dairi No: 796/444/XI/2020 tentang Penetapan Lokasi Fokus Intervensi, OPD Pelaksana, dan Uraian Kegiatan Penurunan Stunting Terintegrasi Kabupaten Dairi Tahun 2021-2024.

Dari 25 Desa/ Kelurahan Lokus Stunting tahun 2021 yang diusulkan melalui Surat Bupati Dairi dalam Program Perdesaan Padat Karya Tahun 2021, terdapat 6 Desa/ Kelurahan  yang disetujui menjadi Lokasi  Kegiatan Padat Karya Tahun 2021 di Kabupaten Dairi yaitu Kelurahan Panji Dabutar Kecamatan Sitinjo, Desa Kalang Kecamatan Sidikalang, Desa Karing Kecamatan Berampu, Desa Lau Perimbon Kecamatan Tanah Pinem, Desa Silalahi I Kecamatan Silahisabungan, dan Desa Sumbul Kecamatan Lae Parira.

Ir. Hotmaida D.U. Butarbutar, MT menambahkan “agar Koordinator dan Fasilitator dapat bekerja maksimal dalam pendampingan kegiatan SPAM Perdesaan Padat Karya kepada 6 Desa/ Kelurahan yang telah ditetapkan serta kegiatan ini ini nantinya dapat dioptimalkan untuk penurunan stunting dengan sasaran masyarakat 1000 HPK”

Koordinator Kabupaten Konsultan Advisory SPAM Perdesaan Padat Karya Wilayah I Tahun 2021, Ingot Martua Sidabariba, ST menyampaikan bahwa bagi Desa/ Kelurahan yang belum memiliki Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), harus segera membentuk KSM di Desa/ Kelurahan yang menjadi Lokasi SPAM Perdesaan Padat Karya Tahun 2021, dan Desa/ Kelurahan yang sudah ditetapkan harus segera melakukan identifkasi pemetaan terhadap lokasi yang akan dihibahkan.

“Adapun besaran anggaran yang telah ditetapkan untuk kegiatan SPAM Perdesaan Padat Karya adalah sebesar Rp. 350.000.000 per desa ‘ ujarnya

Rapat juga menyepakati beberapa hal lain seperti: Time Schedule rencana pelaksanaan kegiatan SPAM Perdesaan Padat Karya di 6 Desa/ Kelurahan yang telah ditetapkan harus segera dipersiapkan oleh Tim Konsultan Advisory SPAM Perdesaan Padat Karya , harus benar-benar menyasar masyarakat 1000 HPK dalam rangka penurunan prevelensi stunting, Dokumen Laporan pelaksanaan kegiatan SPAM Perdesaan Padat Karya tahun 2021 harus diketahui oleh Bappeda Kabupaten Dairi dalam bentuk hard copy , Untuk Desa Lau Perimbon Kecamatan Tanah Pinem agar kegiatan SPAM Perdesaan Padat Karya tahun 2021 tidak ‘bersinggungan’ dengan kegiatan PAMSIMAS HID Tahun 2021, serta Untuk Desa Kalang, Kecamatan Sidikalang agar segera menentukan Lokasi yang akan dihibahkan dalam kegiatan  SPAM Perdesaan Padat Karya Tahun 2021.

Rapat Koordinasi dimaksud turut dihadiri oleh Lurah Panji Dabutar Haposan Bancin, MAP, Kepala Desa Karing Lisna Berampu, Perwakilan dari desa Kalang, Silalahi I, Desa Lau Perimbon, Desa Sumbul, Tim Fasilitator Masyarakat Bidang Pemberdayaan Program SPAM Perdesaan Padat Karya, Vino S. Sembiring dan July Sinaga dari Tim Ahli Pendamping Desa Kabupaten Dairi, Kabid Pisik Bappeda, Leo Sianturi, ST, MAP, Kabid P2M Bappeda Koko M. Angkat, MAP, dan perwakilan Dinas PMD Kabupaten Dairi Murniwaty Simanjuntak, MAP.

Related Articles

Back to top button